Tahun 2019 sudah berjalan selama seminggu dan pastinya beberapa dari kita sudah mulai melaksanakan resolusi Tahun Baru. Namun, tak sedikit dari kita yang malah mulai lengah untuk melakukan resolusi yang telah dibuat.
Tak ada kata terlambat, kamu pun masih bisa menjalankan resolusi Tahun Barumu. Apalagi, bila kamu menjalankannya dengan konsisten, niscaya resolusi Tahun Barumu pasti tercapai.
Penulis Palma Michel merekomendasikan kita untuk membuat resolusi yang lebih nyata, memberi hadiah pada diri sendiri, dan jika semuanya gagal, hukum diri sendiri secara finansial.
“Pada akhir Januari, 50 persen orang akan melupakan resolusi mereka, jadi ini benar-benar sulit dilakukan,” ucapnya.
Menurutnya, resolusi harus menjadi sesuatu yang kita sebut ‘tujuan pintar’. Dengan kata lain, resolusi harus benar-benar spesifik. Misalnya, jika kita memiliki resolusi untuk lebih rajin berolahraga, itu bukanlah resolusi yang cukup kongkret untuk pikiran bawah sadar. Kita perlu memutuskan olahraga apa yang akan kita lakukan, di mana kita akan melakukannya, berapa lama kita akan melakukannya untuk mewujudkannya.
Apa yang sebenarnya membuat kita gagal mewujudkan resolusi yang sudah dibuat? Bagaimana caranya agar semua resolusi bisa kita penuhi?
#Tetapkan target
Buat jadwal dan tetapkan tenggat waktu untuk mencapai tujuan Anda. Misalnya, Anda menargetkan mencapai tujuan A dalam waktu 2 minggu, tujuan B 6 dalam 6 minggu, tujuan C dalam 12 minggu, dan seterusnya. Ini supaya Anda fokus dalam mencapai resolusi yang Anda buat.
#Buat alasan tepat
Tulis ulang resolusi atau tujuan Anda menjadi sebuah “visi” yang tak hanya bermanfaat bagi Anda, tetapi juga bagi orang lain. Misalnya, Anda membuat resolusi “rajin berolahraga supaya selalu sehat”, coba tambahkan menjadi “rajin berolahraga supaya selalu sehat sehingga bisa selalu menemani anak bermain” dan lain-lain. Dengan memiliki resolusi yang berkaitan dengan orang yang kita cintai, bisa memotivasi Anda untuk mencapai resolusi tersebut.
#Ingatkan diri sendiri
Selalu ingatkan diri Anda sendiri akan resolusi yang ingin Anda capai. Caranya adalah dengan membuat pengingat, seperti menyimpan gambar idola Anda pada ponsel atau menaruh pesan inspirasional dalam dompet.
#Pikirkan apa yang akan Anda dapatkan
Misalnya, Anda membuat resolusi “Saya akan berhenti merokok” atau “Saya akan berhenti minum minuman beralkohol”. Fokus dan pikirkan manfaat yang akan didapat: “Jika saya berhenti merokok, saya akan lebih sehat, bugar, dan lebih kaya.” Fokuskan diri Anda dengan pikiran yang positif.
#Memilih resolusi yang tepat
Sebaiknya resolusi yang dibuat sesuai dengan kondisi diri Anda. Jika misalnya penghasilan Anda setiap bulan dibawah 5 juta rupiah, sebaiknya jangan membuat resolusi yang sekiranya sulit untuk dicapai, seperti membeli mobil. Jangan sampai Anda terlalu memaksakan diri untuk mencapai resolusi itu hingga membuat Anda stres dan menyusahkan diri sendiri dan orang lain.
#Mengelola tujuan
Berkaitan dengan poin sebelumnya, jika Anda berpenghasilan dibawah 5 juta rupiah setiap bulan namun ingin membeli mobil, sebaiknya Anda atur strategi untuk bisa mencapainya. Secara logika, memang akan sulit untuk bisa membeli barang mewah secara cepat, terlebih dengan jumlah penghasilan yang sederhana. Sebaiknya, Anda targetkan setiap bulan harus menyisihkan sebagian dari penghasilan, misalnya 500 ribu-1 juta rupiah. Targetkan pula dalam waktu satu tahun Anda harus bisa menyimpan uang sebesar minimal 6 juta rupiah. Lanjutkan terus resolusi ini setiap tahun sampai keinginan Anda membeli mobil tercapai.
#Jangan muluk-muluk
Anda menargetkan di tahun mendatang bisa menurunkan berat badan hingga 20 kilogram, misalnya. Jangankan menurunkan hingga 20 kilogram, menurunkan 1 kilogram saja perjuangannya sangat berat. Oleh karena itu, buat target yang realistis dan jangan muluk-muluk.
#Pikirkan apa yang akan Anda rasakan
Lupakan tentang diet ketat, berolahraga keras, dan sebagainya. Stop menyiksa diri sendiri. Lebih baik berusaha bagaimana caranya agar penglihatan Anda tetap bagus, rambut tumbuh sehat, kulit sehat dan segar, dan sebagainya.
#Bersiap diri
Cara terbaik untuk membuat kebugaran dan kesehatan sebagai tujuan yang ingin dicapai adalah dengan menjadikannya sebagai gaya hidup. Jika selama ini Anda doyan ngemil makanan yang tidak sehat, pastikan Anda membeli beberapa makanan ringan yang sehat, seperti buah, kacang-kacangan, dan yogurt.
#Jangan menunda
Inilah pentingnya untuk tetap fokus pada apa yang ingin Anda capai. Jangan pernah menundanya. Semakin cepat Anda memulainya, maka akan semakin cepat Anda mendapat hasilnya. Semakin lambat Anda memulainya, maka akan semakin lama Anda mencapainya.
#Rencanakan secara matang
Misalnya, Anda ingin tubuh selalu bugar. Karenanya Anda berencana untuk pergi ke pusat kebugaran setiap hari. Nah, sebaiknya kaji ulang rencana Anda ini. Pikirkan jika Anda mengalami suatu kendala sehingga tidak bisa pergi ke pusat kebugaran, dan itu terjadi tak hanya terjadi seringkali. Tentu itu termasuk “melanggar” resolusi yang Anda buat. Sebaiknya buat rencana yang Anda mampu laksanakan.
#Membuatnya menyenangkan
Dalam rangka mencapai tujuan, terkadang ada kalanya rasa bosan atau penat menghampiri. Bukan tak mungkin hal itu bisa membuat Anda tergoda untuk menyerah. Sebaiknya, jangan terlalu serius, karena itu malah akan membuat Anda merasa keberatan, tersiksa, dan menderita dalam menjalaninya. Lakukan dengan santai namun tetap fokus.
#Yakin Anda bisa
Anda berharap bisa memiliki pekerjaan baru yang lebih baik di tahun mendatang. Di tengah persaingan yang begitu ketat, tentu bukan hal yang mudah untuk mendapatkan pekerjaan impian. Jika Anda sudah berulangkali melamar kerja dan berakhir dengan kegagalan, jangan lantas menyerah. Tetap semangat. Jika orang lain bisa, kenapa Anda tidak?
Catatan Gunawan 